konichiwa minna :D
kenapa banyak yang bilang ini udah tamat ya? o.O
padahal blom lhooo
met'membca^^
___________________________ready?____________________
____________________________GO!!_____________________
kenapa semua ini harus terjadi padaku?! kenapa?! aku tak habis pikir semua ini terasa berlalu begitu cepat...
di rumah pun aku hanya menagis...
=======================keesokan harinya===================
'padahal semalam aku menangis terus,api kenapa aku ngga apa-apa ya?biasanya kan kalau di komik-komik pasti langsung sakit,mataku juga ngga bengkak...ya sudahlah ngapain dipikirin...aku ngga peduli'pikirku
"ohayo,Rikka"sapa Karin
"ohayo,lho,Miki mana?"
"dia sakit"
"ooh"
"...aku tau soal Rio pasti berat buat kamu…tapi cobalah untuk sedikit bersabar…”nasehat Karin
“…”
Saat Karin mengatakan hal itu, aku berpikir ,apakah aku akan mencitai orang lain selain dia?? Ataukah aku akan tetap mencintai Rio seumur hidupku? Etahlah aku sendiri tak tau….
===========saat pelajaran===================
Keadaan di kelas, walaupun Rio meninggal aku merasa keadaan keas ini tetap saja seperti biasa…apa mereka tak bersedih karena kehilangan seorang teman?? Kalian mengganggao dia itu apa?!
Keadaan di kelas ini benar – benar membuatku hampa!!
============================= sepulang sekolah===============
“anu, Rikka..” panggil Yuta
“ada apa?”
“soal yang aku menyatakan perasaanmu…lupakan saja…itu hanya kamuflase ko…”
“…..”
“aku hanya ingin menyampaikan itu saja….dah”
Sekilas aku melihat wajah Yuta, ekspresi mukanya terasa begitu sedih..namun mau bagaimana lagi…ya sudahlah..toh aku juga memang berencana untuk menolaknya…..
***
“Rikka” panggil Mio bersama teman-temannya yang kalau tidak salah meraka adalah ‘Rio’s”
“ada apa?”
‘ada apalagi kali ini? Merepotkan saja’
“ikut kami sekarang juga!”
“baiklah…”
*****
“apa mau kalian?”
“heh,jangan belagu ya !! gara-gara kamu Rio mati kan?! Apa kamu tau perasaan kami semua hah?! Apalagi aku sebagai tunangannya,dan pemimpin ‘Rio’s’ !!”
“apa kau pikir hanya kamu saja yang merasa kehilangannya? Semua juga merasa kehilangan dia! Memangnya hanya kalian yang merasa kehilangan?! Apa kalian tau perasaanku di tinggal oleh ida selamanya?! Lalu sejak kapan kamu resmi menjadi tunangannya? Juga sejak kapan kamu menjadi pmimpin mereka? Seingatku kamu baru beberapa hari pindah kemari”
“ukh…ta..tapi semua itu kan gara-gara kau sendiri!!”
“mungkin memang benar semua itu salahku”
“hah,akhirnya kau mengaku juga!”
“tapi walaupun aku sangat sedih karena kehilangan dia untuk selamanya,aku ingin berterima kasih padanya karena dia menyelamatkan hidupku dengan mempertaruhkan nyawanya…. Tapi aku lebih ingn tidak kehilangan dia!!”kataku sambil mengeluarkan air mata
“ngga usah belagu deh kamu!”
Lalu Karin melihatku
“Ri,Rikka?! Kamu tak apa?!”tanyanya yang langsung menghampiriku
“Karin?! Jangan kesini!”
“apa maksudmu?! Aku ini kan sahabamu! Mana bisa kubiarkan!”
“Karin….”
“heh,bocah! Ngapain kamu ikut campur urusan kami hah?!” bentak Mio
“tentu saja untuk menolong Rikka!”
“kau minggir saja!!” katanya sambil mendorong Karin
“kyaaa! Hei lepaskan aku!” katanya yang berusaha lepas dari pegangan ‘Rio’s’
“nah Rikka, sekarang saatnya kami akan menyiksamu!”
“aku tidak takut!”
“Rikka!”
Saat Mio sudah bersiap untuk menamparku,tiba-tiba.. *plaak* tamparan tadi ternyata tidak mengenaiku, siapa yang melindungiku?!
“heh! Berani-beraninya kau mau menamparnya! Kamu tidak akan kumaafkan!” ujar Hayate yang gayanya sok keren
“…..sok keren sekali gayamu! T///T “
“kamu ini! Sudah kutolong bukannya berterima kasih!”
“… ma..makasih ya….”
“hehe,gitu dong!’
“ukh….awas ya kalian! Kami akan datang lagi nanti! Lihat saja nanti!!”
“tidak akan kubiarkan kamu melakukan hal ini lagi bodoh!” teriak Hayate
“apa?! Bodoh?! Sialan kau!” teriak Mio dari kejauhan
“hahahaha bodoh!”
“Kamu tak apa Karin?”
“ah,aku baik- baik saja”
“dasar…kalian itu nekad ya! Jadi cewe jangan nekad dong!”
***
“eh, Hayate. Kamu kok tau sih aku ada disini?” tanyaku
“ng..entahlah! aku hanya merasa ada seseorang yang meminta bantuanku untuk menyelamatku!”
“ooh begitu”
“ya sudah,yuk kita pulang!”
"0///0 "
No comments:
Post a Comment